JAKARTA - Upaya Pertamina dalam membentuk pemimpin-pemimpin yang memiliki integritas dan tangguh terus dilakukan, hal ini sebagai wujud memperkuat pembangunan Sumber Daya Manusia (SDM) dalam mendorong kemandirian bangsa melalui swasembada energi yang tertuang dalam Asta Cita Presiden dan Wakil Presiden Republik Indonesia. Untuk itu, Pertamina melalui Direktorat SDM melakukan peluncuran Pertamina Leadership Playbook pada gelaran Pertamina Leader Forum 2025 yang diselenggarakan di Ballroom Grha Pertamina, pada Senin, 20 Januari 2025.
Direktur Utama Pertamina, Simon Aloysius Mantiri melalui kesempatan itu menyampaikan, kepemimpinan yang kita butuhkan saat ini adalah kepemimpinan yang mampu beradaptasi dengan cepat, mengambil keputusan yang tepat, dan mendorong perubahan positif yang tidak hanya relevan, tetapi juga berdampak besar bagi Pertamina dan bangsa.
"Untuk itu, pemimpin Pertamina harus memiliki kemampuan ambidextrous—kemampuan untuk menyeimbangkan dua pendekatan yang berbeda dalam kepemimpinan. Satu sisi, kita harus mampu mengeksplorasi ide-ide baru dan berinovasi untuk menghadapi masa depan. Di sisi lain, kita juga harus mampu memanfaatkan dan mengoptimalkan sumber daya yang ada untuk mencapai hasil maksimal, dengan tujuan jangka panjang yang berkelanjutan," kata Simon.
Senada dengan itu, Direktur SDM Pertamina Erry Sugiharto menyampaikan, untuk menjawab tantangan Energy Trilemma: energy security, energy affordability, dan energy sustainability melalui visi Pertamina dengan menjalankan Dual-Growth Strategy ini menyeimbangkan strengthening legacy business & building low-carbon business.
"Oleh karena itu, dibutuhkan pemimpin Pertamina yang memiliki kapabilitas kepemimpinan yang Ambidextrous yang dapat menyeimbangkan dua pendekatan berbeda dalam memimpin untuk mendorong inovasi, tetapi juga memastikan hasil yang maksimal dengan fondasiyang kokoh," ungkap Erry.
Melalui visi yang selaras di seluruh lini organisasi, lanjut Erry, playbook ini dirancang guna mendorong penguatan Panca Karsa Perwira dalam setiap aliran semangatnya untuk membentuk pemimpin Pertamina yang berani, terbuka, cakap, sigap, dan empati dengan semangat Energizing Leadership.
"Panduan pengembangan kepemimpinan ini, diterjemahkan melalui rancangan tiga program besar dalam menyatukan langkah, pengembangan karakter pekerja diterapkan melalui program Enforce, Enhance, dan Enrich yang bertujuan untuk mendorong Pertamina terus memimpin maju menjadi pilar utama penggerak roda kehidupan masyarakat," terang Erry.
Peluncuran Pertamina Leadership Playbook dilakukan oleh Komisaris Utama Pertamina, Mochamad Iriawan, Direktur Utama Pertamina, Simon Aloysius Mantiri, dan Direktur SDM Pertamina, Erry Sugiharto, serta disaksikan oleh seluruh peserta Pertamina Leader Forum 2025.*HM