Brandan Barat - PT Pertamina EP (PEP) Asset 1 Pangkalan Susu Field mengadakan syukuran dan peresmian atas kembali dikelolanya kilang Paluh Tabuhan Timur (PTT) Gas Processing Plant, yang sebelumnya dikelola oleh PT Maruta.
Peresmian PTT Gas Processing Plant yang bertempat di Dusun II Desa Lubuk Kertang, Kecamatan Brandan Barat Kabupaten Langkat dihadiri tim manajemen Pertamina, Camat Brandan Barat, Kapolsek Pangkalan Brandan, Danramil 18 Brandan Barat, para kepala desa dan para tokoh agama, serta anak yatim yang berada di sekitar wilayah Desa Lubuk Kertang.
Field Manager PEP Asset 1 Pangkalan Susu Field, Dirasani Thaib menyampaikan harapannya agar kilang PTT Gas Processing Plant dapat berjalan dengan baik, menghasilkan produksi yang bagus, tidak terjadi kendala atau musibah apapun dikarenakan kilang ini merupakan kilang pengolahan gas dengan risiko kerja tinggi.
Dirasani mengingatkan agar pekerja PEP menerapkan semangat ’’Think Aggeresive Do More” dibarengi dengan selalu kerja tepat waktu dan tepat mutu sebagai upaya pencapaian peningkatan target produksi.
Sementara Camat Brandan Barat, Hafizham Parinduri berharap masyarakat dapat mendukung operasi PEP Asset 1 Pangkalan Susu Field. “Pertamina merupakan sumber minyak kita, sumber dana kita untuk pembangunan. Karena itu marilah kita dukung dan jaga keberadaan Pertamina” tuturnya.
Hafizham juga mengharapkan terciptanya sinergi dan hubungan baik antar perusahaan dan masyarakat melalui program Corporate Social Renponsibility dalam bentuk program kemitraan.Ia sangat mengapresiasi kepedulian yang diberikan oleh perusahaan dalam bentuk santunan kepada anak yatim di sekitar wilayah Desa Lubuk Kertang.
Selain syukuran dan peresmian, acara ini juga diiisi dengan pemberian santunan kepada 50 anak yatim di sekitar wilayah Desa Lubuk dan tausiyah oleh Ustad. H. Abdul Rahman Rangkuti.•Rsmdh/nadia